Sabtu, 23 Mei 2009

Menambal Hati yang Terluka

Foto: Corbis

SAAT hubungan asmara kandas di tengah jalan, tentu meninggalkan trauma dan kesedihan yang mendalam. Ibarat sebuah gelas yang dibuang dari gedung tinggi, seperti itu pula serpihan hati yang pecah dan harus dikumpulkan satu per satu.

Untuk Anda yang mengalami kondisi tersebut, tak baik meratapinya terus menerus. Meskipun Anda merasa terbuang, tak sebaiknya jadi traumatis hingga tak ingin membuka hati untuk yang lain.

Jangan hanyut dalam duka, namun Anda harus bangkit dan katakan, "I Will Survive". Karena masih banyak jalan untuk meraih cinta lainnya.

Agar Anda tak terjebak dalam kondisi tersebut, Health24 memaparkan beberapa tip yang dapat ditempuh untuk menambal hati yang terluka. Di antaranya:

Jujur dengan diri sendiri

Meski kita berharap kalau ini hanya mimpi, tapi kisah cinta itu sudah berakhir. Kendati status lajang telah melekat pada kehidupan pribadi, namun Anda harus menyadari selalu ada tanda yang mengisyaratkan adanya kebahagiaan di awal dan di akhir.

Mantan bukan yang terbaik

Meski cinta telah kandas, Anda tak boleh menganggap mantan satu-satunya orang terbaik yang dapat membahagiakan Anda. Sebab, masih banyak cinta lain yang dapat memberikan Anda kebahagiaan.

Tendang sesuatu di dekat Anda dan berteriak

Untuk menghalau kesedihan saat putus dengan kekasih, Anda dapat menendang sesuatu yang ada di dekat Anda dan berteriak. Bahkan, jika Anda butuh pelampiasan dapat meninju bantal. Langkah tersebut dapat meringankan hati yang luka.

Sibukkan diri dengan hal-hal yang disenangi

Lupakan kesedihan dengan melakukan kesenangan, seperti liburan bersama teman-teman, belanja ke mal, ikut aerobik atau kursus bahasa asing

Tidak ada komentar:

Posting Komentar